Di Jalur Gaza bukan Perang Tapi Pembantaian

Written By Dunia Islam on Jumat, 09 April 2010 | 19.05

Seorang penulis dan ilmuwan politik Amerika, rabu (7/4) di Markas PBB, New York, mengatakan serangan militer 22 hari tahun 2008 di Jalur Gaza bukan perang, tapi itu adalah pembantaian. Norman G. Finkelstein mengeluarkan pernyataan tersebut sewaktu ia menyampaikan kepada wartawan di Markas PBB pada saat peluncuran buku barunya, yang berjudul "This Time We Went Too Far, Truth & Consequences of the Gaza Invasion".

Ia mengutip kesaksian dari tentara Israel yang ikut dalam serangan militer itu untuk mempertahankan pendapatnya --"Tak ada pertempuran" dan "Tak ada musuh di lapangan".

Serangan militer Israel selama 22 hari, yang dimulai pada 27 Desember 2008, menewaskan lebih 1.400 orang Palestina dan 13 orang Israel.

Finkelstein mengutip keterangan orang Israel bahwa Israel menang dalam perang di Jalur Gaza dan memulihkan kemampuan penangkalnya di wilayah Palestina yang diduduki.

"Israel mengetahui HAMAS tak memiliki pasukan tempur," katanya. "Bagaimana anda dapat memulihkan kemampuan penangkal terhadap musuh yang tak memiliki kemampuan berperang?"

0 komentar:

Posting Komentar