Info Jihad Internasional | Warga Spanyol Gelar Aksi Unjuk Rasa Tolak Undang-Undang Aborsi

Written By Dunia Islam on Minggu, 07 Maret 2010 | 18.28

Sedikitnya 600 orang yang didominasi oleh para keluarga, menggelar aksi unjuk rasa di jalan-jalan di wilayah Madrid, Spanyol. Aksi itu menuntut dihapusnya undang-undang yang melegalkan tindakan aborsi yang telah ditetapkan oleh para anggota parlemen. Dalam undang-undang itu, sebelum usia kandungan mencapai 14 Minggu maka seorang wanita diperbolehkan mengaborsi kandungannya. Begitu pula wanita yang umurnya 16 tahun, ia diperbolehkan mengaborsi kandungannya tanpa harus izin dengan keluarganya.


Pada aksi yang barlangsung pada Ahad kemarin, para peserta unjuk rasa yang diikuti oleh anak-anak, pemuda, dan para orang tua serentak menggunakan seragam berwarna merah. Mereka membawa balon dan  spanduk yang juga berwarna merah. Spanduk itu bertuliskan seruan untuk menghapus undang-undang baru  yang mengatasnamakan kesehatan seksual dan reproduksi itu, jelas harian ABC, Ahad (7/3).

Adapuan dari pihak pemerintah Spanyol, mereka menilai bahwa undang-undang baru ini menjaga hak dan kehormatan kaum wanita.

Tapi, para peserta aksi unjuk rasa tetap mempertanyakan alasan disahkannya undang-undang itu.

"Pada beberapa waktu lalu, para parlemen menolak disahkannya undang-undang tentang hukuman seumur hidup. Tapi, kenapa sekarang mereka justru mensahkan undang-undang yang memperbolehkan hukuman mati (aborsi)?" ujar salah satu peserta dalam orasinya.

Selain menuntut untuk dihapusnya undang-undang yang melegalkan tindakan aborsi, para peserta aksi unjuk rasa juga menuntut supaya para politisi dan undang-undang untuk melindungi hak untuk hidup, hak untuk bersalin, dan hak orang tua untuk mendidik anak-anaknya.

0 komentar:

Posting Komentar